Kriteria Bos yang baik adalah penting untuk mendapatkan rasa hormat dan disegani oleh anak buah yang dipimpinnya. Tapi, tak ada yang sempurna di dunia ini. Tak jarang, seorang atasan berpikir telah melakukan yang terbaik dalam memimpin anak buahnya, sementara kenyataan berbicara lain.
Pada kenyataanya untuk menjadi bos yang baik tidak semudah kedengarannya. Menjadi bos bukan berarti Anda bisa memberitahu orang apa yang harus dilakukan, dan mereka pasti melakukannya.
Peran ini sebetulnya adalah untuk mendukung dan memotivasi orang guna melakukan pekerjaan yang baik. Ini berarti, Anda perlu memahami apa yang memotivasi orang, selalu ada bagi mereka, menjadi contoh yang baik dan menyesuaikan gaya dengan bawahan langsung Anda.
Berikut ini adalah sejumlah kriteria bos yang baik :
Dukungan
Tanyakan kepada anak buah, bagaimana cara terbaik bagi Anda untuk mendukung mereka. Hal ini berguna untuk memastikan Anda melakukan upaya terbaik, untuk membantu anak buah memberikan performa terbaik mereka pula.
Pastikan para anak buah memiliki semua informasi, sumber daya, dan dukungan yang diperlukan guna mendukung kebutuhan mereka dalam melakukan pekerjaan. Tunjukkan bahwa Anda ingin berada di sana untuk mendukung mereka.
Feedback
Berikan feedback secara kontinyu, baik yang bersifat positif mau pun konstruktif. Hal ini membantu karyawan untuk berkembang (secara profesional) dan menghindari kejutan pada saat penilaian kinerja.
Berkembang
Berikan kesempatan untuk pertumbuhan karier. Dengan demikian, para anak buah akan tahu Anda mendukung mereka.
Kompeten
Jangan sampai anak buah tahu kekhawatiran pribadi Anda tentang pekerjaan, atau hambatan dan masalah dalam kehidupan personal Anda. Hal ini bertujuan untuk menghindari karyawan merasa harus mengurus bos mereka. Seorang bos yang baik dipandang sebagai sosok yang kompeten dan ada untuk mendukung anak buah mereka.
Dipercaya
Ciptakan rasa saling percaya. Seorang bos yang baik adalah yang dapat dipercaya. Jadi, pegang janji Anda, tindaklanjuti komitmen yang telah dibuat, dan jangan pernah melanggar kepercayaan atau membicarakan orang lain dalan organisasi, kecuali untuk hal positif.
Kasih sayang
Perlakukan anak buah sebagai manusia, bukan bawahan Anda. Jika salah satu anak buah kehilangan seorang anggota keluarganya atau mengalami hari yang buruk, tunjukkan simpati Anda.
Mendengarkan
Salah satu ciri bos yang baik adalah yang mau mendengarkan anak buahnya, termasuk ketika mereka berkeluh kesah. Kadang angota tim cuma perlu mengeluarkan uneg-uneg mereka. Bos yang baik mau mendengarkannya.
Memahami
Ketika Anda tidak benar-benar paham tentang pekerjaan karyawan atau cara mereka melakukannya, akan lebih sulit membantu mereka menavigasi pekerjaan tersebut saat mereka membutuhkan sumber daya lebih.
Seorang bos yang baik juga harus bersedia berjuang bagi anak buahnya. Jika dia tidak memahami tanggung jawab bawahan langsungnya, akan lebih berat baginya untuk meyakinkan pejabat di atasnya tentang nilai mereka.
Pada kenyataanya untuk menjadi bos yang baik tidak semudah kedengarannya. Menjadi bos bukan berarti Anda bisa memberitahu orang apa yang harus dilakukan, dan mereka pasti melakukannya.
Peran ini sebetulnya adalah untuk mendukung dan memotivasi orang guna melakukan pekerjaan yang baik. Ini berarti, Anda perlu memahami apa yang memotivasi orang, selalu ada bagi mereka, menjadi contoh yang baik dan menyesuaikan gaya dengan bawahan langsung Anda.
Berikut ini adalah sejumlah kriteria bos yang baik :
Dukungan
Tanyakan kepada anak buah, bagaimana cara terbaik bagi Anda untuk mendukung mereka. Hal ini berguna untuk memastikan Anda melakukan upaya terbaik, untuk membantu anak buah memberikan performa terbaik mereka pula.
Pastikan para anak buah memiliki semua informasi, sumber daya, dan dukungan yang diperlukan guna mendukung kebutuhan mereka dalam melakukan pekerjaan. Tunjukkan bahwa Anda ingin berada di sana untuk mendukung mereka.
Feedback
Berikan feedback secara kontinyu, baik yang bersifat positif mau pun konstruktif. Hal ini membantu karyawan untuk berkembang (secara profesional) dan menghindari kejutan pada saat penilaian kinerja.
Berkembang
Berikan kesempatan untuk pertumbuhan karier. Dengan demikian, para anak buah akan tahu Anda mendukung mereka.
Kompeten
Jangan sampai anak buah tahu kekhawatiran pribadi Anda tentang pekerjaan, atau hambatan dan masalah dalam kehidupan personal Anda. Hal ini bertujuan untuk menghindari karyawan merasa harus mengurus bos mereka. Seorang bos yang baik dipandang sebagai sosok yang kompeten dan ada untuk mendukung anak buah mereka.
Dipercaya
Ciptakan rasa saling percaya. Seorang bos yang baik adalah yang dapat dipercaya. Jadi, pegang janji Anda, tindaklanjuti komitmen yang telah dibuat, dan jangan pernah melanggar kepercayaan atau membicarakan orang lain dalan organisasi, kecuali untuk hal positif.
Kasih sayang
Perlakukan anak buah sebagai manusia, bukan bawahan Anda. Jika salah satu anak buah kehilangan seorang anggota keluarganya atau mengalami hari yang buruk, tunjukkan simpati Anda.
Mendengarkan
Salah satu ciri bos yang baik adalah yang mau mendengarkan anak buahnya, termasuk ketika mereka berkeluh kesah. Kadang angota tim cuma perlu mengeluarkan uneg-uneg mereka. Bos yang baik mau mendengarkannya.
Memahami
Ketika Anda tidak benar-benar paham tentang pekerjaan karyawan atau cara mereka melakukannya, akan lebih sulit membantu mereka menavigasi pekerjaan tersebut saat mereka membutuhkan sumber daya lebih.
Seorang bos yang baik juga harus bersedia berjuang bagi anak buahnya. Jika dia tidak memahami tanggung jawab bawahan langsungnya, akan lebih berat baginya untuk meyakinkan pejabat di atasnya tentang nilai mereka.
No comments:
Post a Comment
komentarlah dengan sopan jangan spam..