![playboy indonesia](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjYjaoralXK1XkMOn8Y1idm4DkqsREPDLYQwjO8nY6yOKOKu0NIaZ6QC4MdbeNSYyIk8G765BtYVsM4LVNfn5kueP753blJENUmg2EOQAE7xnO9pFhYI2sw9kjD8fvS9Zi3DfyBiH2LbsHc/s320/playboy+indonesia.jpg)
Didampingi oleh pengacaranya Todung Mulya Lubis, bahwa Erwin Arnada tidak di jemput paksa melainkan dia datang karena menghormati hukum. Dia tidak akan lari, tapi datang menyerahkan diri.
Erwin Arnada akhirnya datang ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, sekitar pukul 15.46 WIB. Erwin didampingi pengacaranya Todung Mulya Lubis dan Uni Lubis dari dewan pers. Kedatangan Pemimpin Redaksi Playboy Indonesia yang mengenakan kemeja warna putih dan celana jins ini mendapat kawalan ketat dari petugas Kepolisian.
Kasus yang menjerat Erwin Arnada ini bermula pada penerbitan majalah Playboy Indonesia pada 2007 silam. Saat itu, atas desakan masyarakat, Kejaksaan mendakwa Erwin bersalah dengan pasal 282 KUHP tentang kesusilaan dan kesopanan
info : dari berbagai sumber
No comments:
Post a Comment
komentarlah dengan sopan jangan spam..